BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

~mErekA yG sH0meL~

Tuesday, June 7, 2011

~J.A.N.J.I~


Pernah x anda berjanji??
Mesti pernah kan..
Saya sendiri pun xterlepas
Manusia xpernah lari dikaitkan dengan janji
Terutama masyarakat Melayu..(kan?)
Sampai ada yg menyebut "Janji Melayu"
Nevermind..xnk sentuh sal janji melayu ke melayu mudah lupa ke..
Xnk kata kat kaum sendiri
Tapi xbermakna boleh kata kat kaum lain lak..=)

Semua org pernah berjanji tapi xsemua org akan mengotakan janjinya..
Kenapa ye??
Syyhh..Tanya diri n jawab sendiri..
Hanya diri kita n pastinya ALLAH yang tahu..

Meh baca sikit sal Janji menurut Islam =)


Hukum Berjanji
Berjanji itu harus ditepati dan melanggar janji bererti berdosa. Bukan sekedar berdosa kepada orang yang kita janjikan tetapi juga kepada Allah. Antara sebab wajibnya kita menunaikan janji yang telah kita berikan adalah :
a. Perintah Allah SWT dalam Al-QurĂ¢n Al-Karim

Allah SWT telah memerintahkan kepada setiap muslim untuk melaksanakan janji-janji yang pernah diucapkan.

Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah itu, sesudah meneguhkannya, sedang kamu telah menjadikan Allah sebagai saksimu . Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat. (QS. An-Nahl : 91)

Dan janganlah kamu jadikan sumpah-sumpahmu sebagai alat penipu di antaramu, yang menyebabkan tergelincir kaki sesudah kukuh tegaknya, dan kamu rasakan kemelaratan kerana kamu menghalangi dari jalan Allah; dan bagimu azab yang besar. (An-Nal : 94)
b. Menunaikan Janji Adalah Ciri Orang Beriman

Allah menyebutkan dalam surat Al-Mu`minun tentang ciri-ciri orang beriman. Salah satunya yang paling utama adalah mereka yang memelihara amanat dan janji yang pernah diucapkannya.

Telah Beruntunglah orang-orang beriman, iaitu yang .. dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat dan janjinya. (QS. Al-Mu`minun : 1-6).
c. Ingkar Janji Adalah Perbuatan Syaitan

Ingkar janji itu merupakan sifat dan perbuatan syaitan. Dan mereka menggunakan janji itu dalam rangka mengelabuhi manusia dan menarik mereka ke dalam kesesatan. Dengan menjual janji itu, maka syaitan telah berhasil menangguk keuntungan yang sangat besar.

Syaitan itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka, padahal syaitan itu tidak menjanjikan kepada mereka selain dari tipuan belaka.(QS. An-Nisa : 120)
d. Ingkar Janji Adalah Sifat Bani Israil

Ingkar janji juga perintah Allah kepada Bani Israil, namun sayangnya perintah itu dilanggarnya dan mereka dikenal sebagai umat yang terbiasa ingkar janji. Hal itu diabadikan di dalam Al-Quran Al-Kariem.

Hai Bani Israil, ingatlah akan ni`mat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu, dan penuhilah janjimu kepada-Ku , niscaya Aku penuhi janji-Ku kepadamu; dan hanya kepada-Ku-lah kamu harus 
takut. (QS. Al-Baqarah : 40)

 Janji Yang Mungkar

Janji itu hanya wajib ditunaikan apabila berbentuk sesuatu yang halal dan makruf. Sebaliknya bila janji itu adalah sesuatu yang mungkar, haram, maksiat atau hal-hal yang bertentangan dengan ketentuan syariat Islam, maka janji itu adalah janji yang batil. Hukumnya menjadi haram untuk dilaksanakan.

Misalnya seseorang berjanji untuk berzina, minum khamar, mencuri, membunuh atau melakukan kemaksiatan lainnya, maka janji itu adalah janji yang mungkar. Haram hukumnya bagi seorang muslim untuk melaksanakan janjinya itu. Meski pun ketika berjanji, dia mengucapkan nama Allah SWT atau sampai bersumpah. Sebab janji untuk melakukan kemungkaran itu hukumnya batal dengan sendirinya.

Dalam hal tertentu, bila seseorang dipaksa untuk berjanji melakukan sesuatu yang bertentangan dengan syariat Islam, tidak ada kewajiban sama sekali baginya untuk menunaikannya. Misalnya, seorang prajurit muslim, diseksa oleh lawan. Lalu sebagai syarat pembebasan hukumannya, dia dipaksa berjanji untuk tidak solat atau mengerjakan perintah agama. Maka bila seksaan itu terasa berat baginya, dia diberi keringanan untuk menyatakan janji itu, namun begitu lepas dari musuh, dia sama sekali tidak punya kewajiban untuk melaksanakan janjinya itu. Sebab janji itu dengan sendirinya sudah gugur.

Seperti Amar bin Yasir, hal yang sama juga terjadi dan Allah SWT memberikan keringanan kepadanya untuk melakukannya.

Barangsiapa yang kafir kepada Allah sesudah dia beriman, kecuali orang yang dipaksa kafir padahal hatinya tetap tenang dalam beriman, akan tetapi orang yang melapangkan dadanya untuk kekafiran, maka kemurkaan Allah menimpanya dan baginya azab yang besar. (QS. An-Nahl : 106)



Rasulullah saw bersabda “Ada tiga hal siapa yg berada di dalamnya maka dia adalah orang munafik meskipun dia solat puasa haji berkata bahawa dirinya adlh seorang muslim. Tiga hal tersebut adalah apabila berbicara berbohong apabila berjanji mengingkari dan apabila diberi amanat berkhianat.


Nukilanku...
Setiap manusia yakni hamba Allah xpernah lari dari melakukan kesilapan
Terutama dalam menempuh kehidupan yang mencabar..
Xterlepas juga kesilapan tentang janji..
Sama ada janji terhadap Allah, diri sendiri, keluarga ataupun org lain..
MOga kita sama2 lebih berhati2 dalam meletakkan sebarang perjanjian yg pastinya perlu sedar akan kemampuan kita untuk melaksanakan janji tersebut.
Andai tidak mampu, (merujuk janji dgn manusia) cuba terangkan terhadap mereka dengan sebaik-baiknya..
Insya-ALLAH..cara penyelesaian yang baik pasti akan mendapat pertolongan ALLAH dan akhirnya bertemu jalan penyelesaian yang baik..
Pada yg dijanjikan...cuba 'masukkan' diri anda dalam situasi mereka yg berjanji..
Andai mereka cuba menjelaskan mengapa tidak terlaksana..
Cuba terima dgn hati yg terbuka dan ikhlas..jgnlah tidak redhai mereka..
Buang yg keruh Ambil yg jernih
Melalui cara ini, kita mampu menolong saudara kita dari beban dosa janji xditunaikan..
Sama ada mereka ikhlas menyatakannya ataupun tidak..
Itu urusan Allah dgnnya..
Hanya ALLAH yg lebih Mengetahui..
Wallahualam =)

p/s :: Andai diri ini ada mengucapkan sebarang kata janji yang belum tertunai..mohon diingatkan diri ini..andai xmampu dikotakan,,ampunilah diri ini seikhlasnya...



6 comments:

iwan said...

masih igt kah janji kamu kpd saya?

mIsS n_n said...

ha??ada ke?huhu

iwan said...

xpa, abaikan....

mIsS n_n said...

-.-? sila rujuk pesanan@p/s post ini..huhu

iwan said...

ye. sbb tu suh abaikan

Anonymous said...

Terima kasih untuk blog yang menarik